Sama seperti
dalam Bahasa Indonesia, di Korea juga ada bahasa formal dan bahasa nonformal
atau santai. Bahasa formal tentu untuk berbicara di forum formal dan atau
berbicara dengan orang yang lebih dihormati, misal orang yang lebih tua, atau
orang yang baru saja kenal (sehingga tidak bisa sok akrab). Sebagai contoh,
dalam Bahasa Indonesia kita punya kata ‘saya’, ‘aku’ dan ‘guwe’ untuk merujuk
pada satu makna yang sama, namun kesan yang diperoleh dari pendengar akan
berbeda. Tentu terasa kurang sopan menggunakan ‘aku’ bahkan ‘guwe’ pada dosen, guru,
presiden, orang yang jauh lebih tua atau orang yang dihormati lain. Kata ‘saya’
adalah yang pantas digunakan. Nah di Korea, ciri khas bahasa formal itu
dibelakang kata atau kalimat ada kata –yo atau –nida.
Nah, lebih
enak belajar bahasa yang formal dulu kan ya? karena lebih enak bicara bahasa
formal ke yang harusnya bisa menggunakan bahasa santai dari pada menggunakan
bahasa santai ke yang seharusnya menggunakan bahasa formal. Yang pertama kita
belajar bagaimana menyapa dan berterima kasih. FYI, di Korea, ciri khas bahasa
formal itu dibelakang kata atau kalimat ada kata –yo atau –nida. oke, frasa
yang biasa digunakan untuk menyapa di Korea adalah
안녕하세요 = an-nyeong ha-se-yo = Hai, hallo
Bisa
diartikan Hai, Halo, selamat pagi, selamat siang, selamat malam, sehat kan?,
semoga kamu dalam keadaan baik. Ini bukan kalimat tanya sih, jadi tak perlu
jawaban yang gimana-gimana. Kalo ketemu seseorang sapa saja dengan kalimat ini
dan jika disapa dengan ini, kita bisa membalas dengan frasa yang sama. Oya, seperti
diterangkan dalam materi sebelumnya, suku –ha- pada an-nyeong ha-se-yo dibaca
dengan huruf ‘h’ lemah, sehingga lebih dekat ke ‘a’. Naah, kalo untuk ucapan
terima kasih, dalam situasi formal digunakan frasa:
감사합니다 = gam-sa hap-ni-da = terima kasih
Arti
harfiahnya kurang lebih ‘ungkapan rasa syukur, terima kasih, apresiasi’ untuk
gam-sa dan hap-ni-da menunjukkan ‘saya sedang, melakukan’. Untuk suku kata
hap-ni-da, lebih sering diucapkan sebagai ham-ni-da atau jika diucapkan dengan
cepat mungkin akan terdengar seperti –ha-mi-da-. Ya, apalagi kalau bukan atas
nama kemudahan pengucapan? Dalam bahasa sehari-hari, tak mungkin kita berbicara
dengan mengeja sehingga tulisan dengan pengucapan sangat mungkin memiliki
sedikit berbeda. Frasa lain yang sering digunakan
untuk berterimakasih adalah:
고맙습니다 = go-mab-seup-ni-da =
terima kasih
고마워 = gu-ma-weo = makasih
Gu-ma-weo hanya
digunakan untuk teman atau orang yang lebih muda atau dapat dikatakan digunakan
dalam kondisi santai.
Oke, its enough for now, may this help you, 고마워......
No comments:
Post a Comment